9 Ancaman Siber yang Jadi Favorit Hacker di 2023, Mulai Game, Streaming, hingga Metaverse

Memuat…
Ancaman serangan siber di tahun 2023 semakin beragam dan datang dari berbagai bidang. Foto: ist
JAKARTA – Terlepas dari jenis ancaman utama seperti phishing, penipuan, dan malware, aktivitas penjahat dunia maya pada tahun 2023 diprediksi akan semakin cerdas.
Mereka memanfaatkan hal-hal yang relevan bagi konsumen. Misalnya musim belanja, momen kembali ke sekolah, peluncuran game, pengumuman smartphone baru, dan lainnya.
Nah, berikut adalah prediksi Kaspersky tentang area yang kemungkinan akan dieksploitasi oleh peretas pada tahun 2023:
1. Layanan Langganan Game
Pengguna akan menghadapi lebih banyak penipuan game berlangganan. Dari PlayStation Plus Sony hingga GamePass Microsoft. Semakin besar basis langganan, semakin besar jumlah penipuan skema penjualan kunci dan upaya pencurian akun.
2. Kurangnya Konsol Game
Kekurangan konsol di tahun 2022 bisa mulai meningkat lagi di tahun 2023, didorong dengan dirilisnya Sony PS VR 2. Penawaran prapenjualan palsu, “hadiah”, dan “diskon”, serta toko online kloning yang menjual konsol yang sulit ditemukan akan muncul.
3. Mata Uang Virtual Dalam Game
Game yang menyertakan fitur ini adalah target utama para penjahat dunia maya. Sebab, mereka memproses uang secara langsung. Item dan uang dalam game adalah beberapa tujuan utama penyerang yang mencuri akun pemain.
4. Kebocoran Game Baru
Tahun ini hacker mengklaim telah membocorkan beberapa lusin video gameplay dari GTA 6. Kemungkinan besar di tahun 2023 ini akan banyak serangan terkait game yang rencananya akan dirilis seperti Diablo IV, Alan Wake 2, dan Stalker 2.
Selain bocoran tersebut, dijelaskan bahwa ada scammer yang memanfaatkan peluncuran game tersebut, serta Trojan yang menyamar sebagai game.
5. Layanan Streaming
Mengingat jadwal pemutaran perdana film yang padat di tahun 2023, banyak Trojan yang didistribusikan menggunakan layanan streaming, seperti Netflix, sebagai umpan dan berbagai skema phishing dan penipuan yang ditujukan kepada penggunanya.
Jika mereka melihat bahwa pengguna sedang mencari episode terbaru dari acara populer, mereka akan mencari cara apa pun untuk mendapatkan keuntungan dari minat tersebut.