BNPB Kucurkan Rp1 Miliar ke Bupati Cianjur Tangani Gempa

Jakarta, CNNIndonesia —
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan mengucurkan miliaran rupiah kepada Pemkab Cianjur untuk manajemen dampak gempa bumi yang terjadi hari ini, Senin (21/11).
Kepala BNPB Suharyanto mengatakan tahap pertama akan diberikan uang muka Rp 500.
“Untuk tahap pertama, kami berencana menyediakan logistik senilai Rp 500 juta yang merupakan logistik yang bisa digunakan,” kata Suharyanto, Senin (21/11).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Selain itu, BNPB juga akan mengalokasikan dana yang siap digunakan untuk Pemerintah Kabupaten Cianjur yang sedang berjalan. Nominalnya Rp 1 miliar.
“Kemudian juga ada dana siap pakai yang bisa dioperasikan Bupati Cianjur sebesar Rp 1 miliar untuk aktivasi kantor pos tersebut,” kata Suharyanto.
Suharyanto mengatakan BNPB akan meninjau langsung lokasi yang terdampak gempa melalui jalur darat dan udara. Distribusi juga dilakukan kepada korban gempa.
Helikopter akan digunakan untuk mendistribusikan ke korban di daerah terpencil.
“Besok pagi kepala BNPB dan BMKG juga akan bergabung. Rencananya ada dua. Pertama, kalau bisa menggunakan helikopter. Kita standby di Cianjur setelah angkut,” kata Suharyanto.
“Kalau bisa besok juga kita pakai jalan dan bawa logistik siap pakai yang bisa terus dipakai masyarakat,” imbuhnya.
Suharyanto mengatakan, BNPB juga akan memberikan bantuan kepada BPBD yang telah menyediakan dapur umum di sekitar lokasi gempa.
Gempa Cianjur dengan magnitudo 5,6 terjadi pada Senin (21/11). Setidaknya 25 gempa susulan tercatat. Getaran terparah dirasakan di Cianjur dengan durasi 10-15 detik.
Gempa tersebut menyebabkan banyak bangunan rusak. Menjadi korban. Sedikitnya 46 warga tewas dan 700 orang luka-luka.
BMKG meminta masyarakat mewaspadai banjir bandang dan tanah longsor yang berpotensi terjadi jika terjadi hujan setelah gempa.
(pop/bmw)
[Gambas:Video CNN]