Dianggap Mengancam Keamanan Negara, AS Kembali Larang Huawei dan ZTE Beredar

Memuat…
Tindakan keras AS terbaru terhadap raksasa teknologi China itu terjadi di tengah kekhawatiran bahwa Beijing dapat menggunakan perusahaan teknologi China untuk memata-matai warga AS. FOTO/IST
WASHINGTON – Amerika Serikat sekali lagi melarang persetujuan peralatan telekomunikasi baru Huawei Teknologi dan ZTE dari China beredar.
Administrasi Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, berpendapat bahwa 2 perangkat tersebut menimbulkan risiko yang tidak dapat diterima terhadap keamanan nasional AS.
BACA JUGA – Kode Rahasia Microsoft Ditemukan Secara Acak Oleh Peretas
Komisi Komunikasi Federal AS (FCC) mengatakan telah mengadopsi aturan akhir, yang juga melarang penjualan atau impor peralatan yang dibuat oleh pembuat peralatan pengawasan China Dahua Technology, perusahaan pengawasan video Hangzhou Digital Technologies dan perusahaan telekomunikasi Hytera Communications.
Larangan itu adalah tindakan keras terbaru Washington terhadap raksasa teknologi China di tengah kekhawatiran bahwa Beijing dapat menggunakan perusahaan teknologi China untuk memata-matai warga AS.
“Aturan baru ini merupakan bagian penting dari tindakan berkelanjutan kami untuk melindungi rakyat Amerika dari ancaman keamanan nasional yang melibatkan telekomunikasi,” kata Kepala FCC Jessica Rosenworcel dalam pernyataan seperti dilansir Reuters Sabtu (26/11/2022).
Rosenwcel mengedarkan undang-undang yang diusulkan untuk disetujui oleh tiga komisaris lainnya akhir bulan lalu yang secara efektif akan melarang perusahaan menjual peralatan baru di AS.
Menurut FCC, pada Juni 2021 sedang mempertimbangkan untuk melarang semua otorisasi peralatan untuk semua perusahaan dalam daftar yang dilindungi.
Keempat komisaris di agensi tersebut, termasuk dua dari Partai Republik dan dua dari Demokrat, mendukung langkah tersebut kemarin.
(wbs)