Indonesia Pastikan Dua Emas di Kejuaraan Karate Internasional WKF 2022

Jakarta –
Indonesia telah melewati empat nomor di final Kejuaraan Karate Internasional WKF Seri A 2022. Dua nomor tersebut bahkan dijamin medali emas.
Hal itu disampaikan Pelatih Kepala Pelatnas PB FORKI Idris Gusti usai mendampingi atletnya berlaga di babak semifinal yang digelar di Istora Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (19/11/2022).
“Alhamdulillah kami meloloskan dua wakil dari kelas kumite putri +68 kg dan kumite -50 kg putri yaitu Aninisa dan Dessynta. Kemudian pada kata nomor juga lolos wakil pada kata nomor beregu putra, dan kata beregu putri ke final,” kata Idris.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Insya Allah ini menjadi momentum baru dalam kepengurusan kami PB FORKI. Insya Allah karakter Indonesia ke depan juga akan lebih maju,” tambahnya.
Untuk nomor beregu putra, akan dipertandingkan dua wakil Indonesia, yakni tim DKI Jakarta (Mohammad Zidane Bhagaskara, La Ode Andinudin dan Chandra Nevo) melawan tim dari Pelatnas (Andi Dasril Dwi Darmawan, Andi Tomy Aditya Mardhana, dan albiadi).
Kemudian kata tim putri yang mempertemukan tim Pelatnas (Emilia Sri, Anugrah Nurul, dan Dian Monika) melawan tim asal Jawa Barat.
Sedangkan Nur Anggraini Annisa akan memperebutkan dua medali emas lagi melawan Chandran Shahmalarani (Malaysia) di nomor kumite putri -50 kg. Serta nomor kumite +68 kg putri yang bertanding melawan Rakawuni Banurea Dessynta v Sullivan Hannah (Australia).
Menurut Idris, perjalanan karateka Indonesia menuju partai puncak sudah sesuai target dan persiapan sudah dilakukan sejak lama. Jadi, tak heran hasilnya maksimal.
Selain itu, mereka juga telah melakukan persiapan secara berkesinambungan di Pelatnas. “Khusus untuk WKF, program ini baru 1,5 bulan yang lalu. Namun sebelum itu, kami telah menjalankan program tersebut secara berkelanjutan. Setelah SEA Games Vietnam 2021, hingga saat ini program latihan tidak pernah berhenti,” ujar Pelatih Timnas Said Omita Olga .
“Jadi ya hasil ini sudah sesuai rencana, baik untuk nomor Tim Kata Putra maupun Tim Kata Wanita,” jelas Omita.
(mcy/adp)