Libur Nataru ke Banyuwangi, Ini 14 Wisata Seru untuk Kamu

Jakarta –
Bukan hanya Kawah Ijen yang menjadi objek wisata di Banyuwangi. Ada banyak tempat wisata menarik dan atraktif yang bisa dikunjungi bersama keluarga.
detikcom telah merangkumnya, tempat wisata Banyuwangi yang bisa kamu kunjungi untuk liburan Nataru. Ayolah!
1. Kantor Benculuk
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Biro Benculuk, Hutan di Banyuwangi Foto: (Aldi Sanjaya Putra/d’Traveler)
Bagi yang mencari tempat wisata Instagenik wajib mengunjungi De Djawatan yang terletak sekitar 45 menit dari kota Banyuwangi. De Djawatan atau Biro Benculuk menghadirkan adegan dongeng.
Pohon tua dengan usia lebih dari 20 tahun di Biro Benculuk, cocok untuk berfoto dan piknik. Di sana, Anda juga bisa berfoto di rumah pohon atau menunggang kuda untuk jalan-jalan.
Untuk menuju lokasi, Anda harus datang pada waktu yang tepat. De Djawatan dibuka dalam dua sesi, sesi pertama dibuka pukul 07.00-12.00 WIB dan sesi kedua dibuka pukul 13.00-17.00 WIB.
2. Desa Wisata Osing
Kampung Kemiren telah ditetapkan sebagai Kampung Osing yang juga dijadikan cagar budaya. Wisata di Banyuwangi belum lengkap tanpa mampir ke desa wisata ini.
Rumah Osing yang usianya sudah ratusan tahun bisa Anda temukan di sini. Ada sebuah rumah besar yang digunakan sebagai tempat pertunjukan seni. Diantaranya adalah Tari Gandrung, Angklung Paglak, Barong Kemiren, othek, dan lain sebagainya sambil menikmati makanan dan kue-kue khas Banyuwangi.
3. Pantai Pulau Merah
Pantai Pulau Merah di Banyuwangi. Foto: Shutterstock
Bagi Anda yang menyukai pasir putih, Anda wajib berkunjung ke sini. Tidak hanya menikmati keindahan pasir putihnya, di sini Anda juga bisa menikmati keindahan sunset.
Lokasi pantai Pulau Merah berjarak 2 jam dari pusat kota Banyuwangi. Meski agak jauh, Anda tidak perlu khawatir karena banyak tempat menginap yang dibuka oleh penduduk setempat.
4. Teluk Hijau
Pemburu objek wisata di Banyuwangi tidak boleh melewatkannya. Teluk Hijau masih termasuk dalam Taman Nasional Meru Betiri.
Anda dapat menikmati hutan tropis yang hijau lebat dan pasir putih di sini, sambil berenang, snorkeling, dll. Jangan lupa untuk mengambil gambar sebanyak mungkin.
5. Taman Sri Tanjung
Taman Sritanjung adalah taman kota yang terletak di tengah Kota Banyuwangi. Dinamakan Sritanjung karena berdasarkan nama seorang wanita bernama Sritanjung, dalam legenda asal muasal kota Banyuwangi.
Taman ini terletak di sebelah timur Masjid Baiturrahman di Banyuwangi dan selatan Sabha Swagata Blambangan. Taman Sritanjung berfungsi sebagai sarana rekreasi bagi warga Kota Banyuwangi.
Taman yang hijau dan asri membuat semua orang betah berlama-lama berkunjung, apalagi tersedia juga WiFi gratis.
6. Pemimpin Jatuh
Jika sudah puas dengan pantainya dan ingin mencoba yang lain, maka mengunjungi air terjun Lider adalah yang paling cocok. Destinasi wisata yang satu ini sangat cocok jika dikunjungi bersama keluarga.
Tidak hanya berfoto, di sana Anda juga bisa menikmati guyuran air terjun yang sangat segar. Maklum, air terjun Lider merupakan air terjun tertinggi di Banyuwangi dengan ketinggian 60 meter.
7. Geopark Gunung Rante
Gunung Rante merupakan gunung yang berhadapan langsung dengan Gunung Ijen. Jika ingin merasakan sensasi berada di atas awan, Anda wajib mendaki ke sini.
Di pagi dan sore hari, Anda bisa merasakan di atas awan karena sebagian gunung tertutup awan. Kawasan pegunungan ini hanya berjarak 100 meter dari tempat parkir Paltuding.
8. Bangsring Underwater
hiu poni bawah air Foto: Ardian Fanani
Keindahan bawah laut Bangsring Underwater menjadi salah satu rekomendasi destinasi wisata yang wajib dicoba di Banyuwangi. Bangsring Underwater berlokasi di Kampung Bangsring, Wongsorejo, Banyuwangi.
Destinasi ini merupakan wisata alam berbasis konservasi terumbu karang. Banyak terumbu karang yang sangat alami, sedangkan yang buatan ditanam di sini.
Ada juga Rumah Apung Bangsring yang merupakan tempat penjinakan hiu di beberapa kandang berukuran 3×3 meter. Hiu ditempatkan tidak sekalipun di tengah laut agar bisa hidup dengan nyaman.
9. Taman Terakota Tergila-gila
Taman Gandrung Terakota merupakan salah satu destinasi wisata dari Banyuwangi yang paling populer saat ini. Hal yang menarik dari lokasi ini adalah dibangun di atas teras di kaki Gunung Ijen.
Disini terdapat banyak patung penari gandrung dan biasa dijadikan spot foto. Selain itu, Anda juga bisa menikmati pertunjukan tari, musik, browsing galeri, dan lain sebagainya.
10. Pantai Rajegwasi
Saat berwisata ke pantai ini, Anda bisa menikmati pemandangan pantai yang indah sekaligus melihat sisa-sisa peninggalan sejarah. Di pantai Rajegwesi terdapat bunker yang merupakan peninggalan pendudukan Jepang.
Di sisi timur pantai ini terdapat area yang tersisa bagi penyu untuk bertelur. Pantai Rajegwesi terletak di Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran.
11. Pemandian Taman Suruh
Masih tentang wisata air, di Banyuwangi juga terdapat pemandian Taman Suruh yang sangat luas. Tempat pemandian ini luasnya 3,5 hektar dan berada di ketinggian 1000 mdpl sehingga terasa segar.
Mandian Taman Suruh lebih cocok sebagai destinasi liburan singkat bersama keluarga. Lokasi pemandian Taman Suruh berada di desa Taman Suruh, kecamatan Glagah.
12. Taman Nasional Baluran
Taman Nasional Baluran di Situbondo sering disebut sebagai Afrika-nya Jawa Timur. Jadi, bagaimana keadaannya sekarang? Foto: Muhammad Ridho
Sering disebut sebagai Afrika-nya Jawa, Taman Nasional Baluran menyajikan lanskap yang sangat mirip dengan sabana Afrika. Di sini, Anda bisa melihat berbagai binatang seperti rusa, kerbau hutan, bison, dll.
Taman Nasional Baluran sangat direkomendasikan untuk para pemburu foto dan video. Jika sudah selesai menikmati Baluran, Anda masih bisa menikmati keindahan pantai Bama yang berpasir putih di kawasan taman nasional.
13. Kawah Ijen
Kawah Ijen Banyuwangi Foto: Ardian Fanani/ Momen Jawa Timur
Tentu Anda tidak akan puas jika berkunjung ke Banyuwangi, tanpa ke kawah Ijen. Tidak hanya menikmati keindahan gunungnya, kamu juga harus menikmati pemandangan blue fire di sana.
Untuk bisa menontonnya, Anda harus datang pagi-pagi sekali. Dari pos Paltuding, Anda bisa berjalan kaki sekitar 3 km untuk melihatnya.
14. Agrowisata Kali Klatak
Agrowisata Kali Klatak sebelumnya dimiliki oleh Belanda di bawah Mij Moorman & Co. Hingga akhirnya jatuh ke tangan pengusaha pribumi, R Soehoed Prawiroatmodjo. Agrowisata ini terletak di lereng gunung dengan ketinggian hingga 450 mdpl.
Tanahnya cukup subur untuk tumbuh berbagai tanaman. Hasil perkebunannya meliputi karet, kopi, kakao, kelapa, buah-buahan, dan berbagai rempah-rempah. Setiap tanggal 17 April ada upacara sedekah bumi yang bisa kamu saksikan.
Simak Video “Banyuwangi Ethno Carnival Sukses Hebatkan Warga dan Turis”
[Gambas:Video 20detik]
(sim/sim)