Masih Ada Bagian Bangkok yang Gelap

Bangkok –
Bangkok memang membuka pintunya untuk turis asing di pertengahan tahun ini. Namun, kota dan negara belum sepenuhnya pulih.
Masih ada bagian Bangkok yang lebih cepat gelap. Itu karena tidak ada toko atau pasar malam dibandingkan sebelumnya yang buka hingga pukul 00:00.
detikTravel bersama Tourism Authority of Thailand (TAT) melakukan perjalanan ke Chiang Mai, Chiang Rai dan Bangkok minggu lalu. Pada hari terakhir perjalanan kami, kami menginap di Witz Hotel Bangkok Ramkhamhaeng.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Menurut pemandu kami, Anuwat, kawasan Ramkhamhaeng sudah dipadati turis sebelum wabah. Hal ini dikarenakan kawasan ini cukup jauh dari pusat kota Bangkok dan cukup terjangkau untuk akomodasi.
Namun kini kawasan tersebut cukup sepi saat malam menunjukkan pukul 21.00. Hampir semua toko tutup dan hanya mini market yang buka.
Salah satu hotel tempat kami menginap di Thailand (Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikcom)
“Keadaan di kota tutup pada pukul 22.00 WIB. Bagi masyarakat lokal, pada malam hari mereka menutup toko lebih awal karena tidak banyak turis. Kalau siang hari, turis ramai,” kata Anuwat.
“Mallnya sama, banyak toko atau tenant yang masih tutup,” ujarnya.
Lalu, bagaimana gambaran umum pariwisata di Bangkok?
“Sekarang pasca Covid, Thailand sudah mulai membuka pintu masuknya wisman. Ini negara yang menggantungkan pendapatan utamanya pada turis,” katanya.
“Jika negara tutup dan turis tidak masuk, akan sulit bagi negara ini. Jika Anda datang ke sini, tidak akan sulit. Saya sudah datang ke sini sejak bulan keenam. Tujuh lagi, 8-9- 10 sudah ramai dan bulan ini ramai sekali. “Naik terus,” tambahnya. .
Tonton Video “Demonstrasi Tolak KTT APEC di Thailand Dibubarkan Tembakan Peluru Karet”
[Gambas:Video 20detik]
(misalnya/perempuan)