Rapper Ini Dinyatakan Bersalah Menembak Kaki Megan Thee Stallion

Jakarta –
Insiden tidak menyenangkan menimpa Megan Thee Stallion pada Juli 2020. Rapper Tory Lanez menembak kakinya dan kini kasusnya sudah di pengadilan.
Dilansir dari Associated Press, rapper Tory Lanez dinyatakan bersalah menembak Megan Thee Stallion. Dia didakwa dengan 3 tuntutan pidana yang terjadi pada tahun 2020.
Pada tanggal 23 Desember, seorang hakim dan juri memutuskan Tory Lanez bersalah karena menembakkan senjata api dan itu sangat lalai. Selain itu, dia juga didakwa melakukan penyerangan dan kepemilikan senjata api yang tidak terdaftar.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Kuasa hukum Megan Thee Stallion, Alex Spiro, menyebut keputusan juri sudah tepat.
“Saya bersyukur ada keadilan untuk Meg,” katanya.
Tory Lanez sebelumnya mengaku tidak bersalah atas semua tuduhan dan mendedikasikan seluruh album untuk mengungkapnya. Dia menciptakan lagu untuk membantah tuduhan Megan Thee Stallion.
Rapper berusia 30 tahun itu menuntut hukuman maksimal 22 tahun penjara.
Pada Juli 2020, Megan Thee Stallion mengatakan dalam pernyataan publik bahwa dia dirawat di rumah sakit karena insiden penembakan tersebut. Dia mengungkapkan bahwa dia menderita luka tembak akibat kejahatan yang dilakukan terhadapnya dan niat untuk melukainya secara fisik.
“Saya tidak pernah ditangkap, tetapi petugas polisi membawa saya ke rumah sakit tempat saya dioperasi untuk mengeluarkan peluru,” kata Megan Thee Stallion.
Pelantun WAP itu terus bersyukur masih hidup dan berharap segera sembuh total. Tapi yang terpenting adalah mengklarifikasi detail malam traumatis itu.
“Sekarang saya fokus pada pemulihan saya sehingga saya bisa kembali ke kehidupan normal dan kembali membuat musik sesegera mungkin,” ujarnya.
Namun, pengacara Tory Lanez mengatakan penembakan sebenarnya dilakukan oleh salah satu teman Megan Thee Stallion. Rapper itu juga dikatakan telah mencoba menghentikan syuting.
Tonton Video “Tory Lanez Dinyatakan Bersalah Menembak Meghan Thee Stallion”
[Gambas:Video 20detik]
(tia/nu2)