Respons Keras China Soal Larangan Menggunakan TikTok di AS dan Kanada

memuat…
TikTok telah dilarang di AS dan Kanada, menyebabkan reaksi keras dari China. FOTO / HARIAN
BEIJING – Negara Barat seperti Kanada dan Amerika Serikat melarang penggunaannya Tik tok China akhirnya merespons dengan hangat.
China sendiri telah lama memblokir sejumlah besar platform media sosial dan aplikasi perpesanan asing, termasuk YouTube, Twitter, Facebook, dan Instagram.
“Pemerintah AS telah melampaui konsep keamanan nasional dan menyalahgunakan kekuasaan negara untuk menindas perusahaan negara lain,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning dalam forum pengarahan harian, Selasa (28/2/2023).
“Seberapa tidak amankah AS, negara adidaya utama dunia, takut dengan aplikasi favorit anak muda seperti itu?”
Seperti yang dilaporkan The Guardian Rabu (1/3/20230), Gedung Putih memberikan waktu 30 hari kepada semua lembaga federal, dalam pedoman yang dikeluarkan Senin, untuk menghapus TikTok dari semua lembaga pemerintah.
Gedung Putih tidak lagi mengizinkan TikTok di perangkatnya.
TikTok digunakan oleh dua pertiga remaja Amerika, tetapi ada kekhawatiran di Washington bahwa China dapat menggunakan kekuatan hukum dan peraturannya untuk mendapatkan data pengguna pribadi atau mencoba menolak informasi atau narasi yang salah yang menguntungkan China.
Kongres dan lebih dari separuh negara bagian AS sejauh ini telah melarang TikTok dari perangkat seluler yang dikeluarkan pemerintah.
Beberapa juga telah menerapkan larangan pada aplikasi atau situs web apa pun yang dimiliki oleh ByteDance, perusahaan swasta China yang memiliki TikTok dan memindahkan kantor pusatnya ke Singapura pada tahun 2020.
(wbs)