TikTok Luncurkan Talent Manager Portal, Bikin Konten Kreator Makin Untung
Memuat…
TikTok sedang mengerjakan sistem baru yang disebut Portal Manajer Bakat, yang akan memungkinkan manajer bakat dan pembuat konten untuk menegosiasikan kesepakatan di platform media sosial. Foto/Drapersonline
NEW YORK – Tik tok sedang mengerjakan sistem baru yang disebut Portal Manajer Bakat, yang akan memungkinkan manajer bakat dan konten pencipta untuk menegosiasikan penawaran di platform media sosial ini. TikTok telah mengonfirmasi bahwa Portal Manajer Bakat itu nyata dan saat ini sedang dalam tahap pengujian alfa.
Ekspansi ini memungkinkan TikTok kini tidak hanya melayani kebutuhan kreator konten dengan puluhan atau ratusan ribu pengikut, tetapi juga kreator setingkat selebritas. Kreator akan dapat memberikan akses ke TikTok Creator Market dan setelah masuk, pengelola akan dapat menangani banyak hal untuk pelanggan mereka.
Layanan baru ini memungkinkan manajer bakat, dengan izin pencipta, untuk masuk ke Creators Marketplace untuk mengelola alur kesepakatan, menegosiasikan kontrak atas nama bakat mereka. Ini termasuk menangani umpan balik kreatif, meninjau berbagai laporan dan metrik tentang kinerja.
Baca juga; Download TikTok Tembus 2 Miliar
Seperti dilansir TechCrunch, Jumat (13/1/2023), TikTok mengatakan beberapa agensi pencari bakat telah mendaftar untuk menggunakan portal tersebut, namun tidak mengungkapkan secara pasti agensi mana. TikTok mengklarifikasi bahwa “manajer bakat hanya akan memiliki akses ke akun Marketplace pelanggan mereka, bukan akun TikTok pembuat yang sebenarnya.”
Sampai saat ini belum ada kepastian kapan Portal Talent Manager akan diluncurkan secara luas. Juga tidak jelas apakah ada agensi bakat yang dapat mendaftar, atau apakah layanan tersebut hanya akan tersedia untuk sejumlah agensi terbatas yang bekerja dengan TikTok secara langsung.
Baca juga; Sekarang TikTok Menyediakan Platform untuk Pebisnis
TikTok terus berkembang karena, pada saat yang sama, menghadapi tekanan yang meningkat di Amerika Serikat atas masalah keamanan. Banyak pemerintah federal dan negara bagian, seperti DPR dan Kansas, telah melarang aplikasi tersebut di perangkat yang dioperasikan pemerintah.
(jaring)