Zelensky Klaim Mayoritas Rudal Rusia ke Ukraina Berhasil Dihancurkan

Jakarta, CNN Indonesia —
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengklaim bahwa pertahanan udara Kyiv berhasil menghancurkan sebagian besar misil Rusia yang diluncurkan ke Ukraina.
Dikutip dari CNN, Selasa (6/12), Administrasi Militer Kyiv mengatakan sebanyak 10 rudal teridentifikasi diluncurkan di atas Kota Kyiv. Mereka mengklaim sembilan dari mereka berhasil dicegat.
Sementara itu, di wilayah Dnipropetrovsk, Kepala Administrasi Militer Valentyn Reznichenko mengatakan pasukan Komando Udara Timur berhasil menembak jatuh 15 rudal Rusia.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Secara total, Angkatan Udara Ukraina mengklaim berhasil mencegat 60 rudal Rusia yang diluncurkan pada Senin (5/12).
Dalam sebuah pernyataan di Telegram, Angkatan Udara Ukraina menyatakan bahwa serangan besar-besaran terhadap infrastruktur vital Ukraina telah berhasil dihalau.
“Secara total lebih dari 70 rudal diluncurkan. Menurut informasi awal, 38 rudal jelajah (Kh-101/Kh-555) diluncurkan dari delapan rudal strategis (pembom) Tu-95M dari Laut Kaspia dan Volgodonsk, wilayah Rostov,” Angkatan Udara Ukraina mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Selain itu, Angkatan Udara Ukraina mengatakan Rusia juga menyerang dengan 22 rudal jelajah ‘Kalibre’ dari kapal Armada Laut Hitam.
Belakangan, Ukraina diserang dari Laut Hitam oleh pembom jarak jauh Tu-22m3 dengan tiga rudal jelajah, serta pesawat tempur Su-35 dengan enam rudal.
Sementara itu, sebelumnya, pertahanan udara Ukraina mampu melumpuhkan sekitar dua pertiga rudal yang ditembakkan tentara Rusia. Gelombang terakhir serangan ini terjadi pada 23 November.
Akibat serangan pada Senin, tiga orang di Ukraina dilaporkan tewas. Beberapa daerah juga terkena dampak dan mengalami pemadaman listrik.
(TSA/TSA)
[Gambas:Video CNN]